Komentar Negatif Pemain Belanda: Jay dan Rekan Jadi Sorotan -Kritik dari dalam negeri sendiri menghantam para pemain keturunan Belanda di Timnas Indonesia, dengan Jay Idzes sebagai nama yang paling banyak disebut. Ini ulasannya.
Sebut Indonesia Negara Miskin

Ternyata tak sampai di situ kritikan yang di lancarkan Anco Jansen untuk Indonesia. Ia menyebut Indonesia sebagai negara miskin, tapi warganya memiliki smartphone berharga mahal.
“Ya itu terutama karena media sosial. Saya main di sana saat pandemi. Indonesia negara sangat miskin, tapi semua punya smartphone dan instragram sangat populer di sana,” kata Anco Jansen
Efek masyarakat Indonesia yang memiliki smartphone, mereka gemar bermain media sosial. Tak heran, netizen Indonesia di kenal sebagai salah satu yang paling ganas di dunia maya.
“Kalau gagal mencetak gol, saya mendapat saran agar jangan melihat media sosial selama dua hari ,” lanjut Anco Jansen yang sewaktu aktif sebagai pemain ini mentas di posisi winger kiri.
PSSI Terus Benahi Sepakbola Indonesia

Terlepas dari kritikan Anco Jansen, PSSI di bawah kepemimpinan Erick Thohir terus membenahi sepakbola Tanah Air. Pembinaan usia dini tidak di lupakan, salah satunya dengan menggelar kompetisi Elite Pro Academy (EPA) untuk U-16, U-18 dan U-20.
Perbaikan kualitas kompetisi juga di lakukan PSSI, salah satunya dengan peningkatan kualitas wasit dan penggunaan Video Asisstant Referee (VAR). Ujung-ujungnya dari usaha di atas adalah mendapatkan tim nasional yang kuat.
Timnas Indonesia memang gagal lolos Piala Dunia 2026, namun itu bukanlah akhir dari segalanya. Masih banyak ajang internasional yang bisa di ikuti Timnas Indonesia, mulai dari Piala AFF 2026, Piala Asia 2027 dan Kualifikasi Piala Dunia 2030 zona Asia.

